Alhamdulillah... Antara impian yang tercapai.

بسم الله الرحمن الرحيم

"Sheikh. Perkenalkan, anak ini dulu lahir di Syria." Seorang pemuda yang mengenali keluarga kami memperkenalkan Abdul Rahman kepada Sheikh Ratib An Nabulsi.

"Anak yang lahir di Syam insyaAllah anak-anak yang berkat." Sheikh Ratib mendoakan dengan penuh optimis.

Seterusnya beliau terus berdoa untuk anak-anak.

Bertemu dengan Sheikh Ratib An Nabulsi

Antara doa dan cita-cita saya adalah agar ramai sheikh terkemuka di Syria yang kami menuntut ilmu bersama mereka datang ke Malaysia, seperti yang pernah ditulis dalam entri ini pada tahun lalu:

http://cinta-rasul.blogspot.my/2016/08/mengutip-hikmah-dr-rotib-nabulsi.html

Banyak yang pernah ditulis tentang Sheikh Ratib An Nabulsi di dalam blog ini, seperti di sini:

http://cinta-rasul.blogspot.my/2009/06/terkenang-musim-panas-di-syria.html

http://cinta-rasul.blogspot.my/2017/03/warna-warni-tarbiah-anak-anak.html

http://cinta-rasul.blogspot.my/2017/05/muhasabah-diri-dan-tingkatkan-ilmu.html

http://cinta-rasul.blogspot.my/2016/08/hakikat-kehidupan.html

11 tahun yang lalu, kami sering berjalan kaki, membawa Abdul Rahman yang masih bayi ke Masjid Annabulsi untuk mendengar kuliah Maghrib Sheikh Ratib.

Ia penuh dengan input ilmu,bahasa yang tersusun rapi, penuh berhikmah, penuh ingatan kepada Allah dan RasulNya dan keinsafan.

Alhamdulillah.. Kelmarin anak-anak juga sempat mendengar dan menyalin isi kuliah Sheikh Ratib An Nabulsi.

Walaupun terdapat beberapa kesalahan ejaan dalam Bahasa Arab, namun ia adalah satu usaha yang dipuji kerana mereka mampu untuk menyalin semula apa yang disampaikan oleh sheikh di dalam kuliah.

Inilah antaranya:

Catatan Abdullah

Catatan Abdul Rahman

Rakaman video kuliah yang kami hadiri:

Beberapa hari sebelum itu, baba menjadi penterjemah untuk kuliah Sheikh Ratib An Nabulsi. Boleh tonton di sini:

Semoga ada manfaat dan keberkatannya.


Lagi Kuliah Sheikh Ratib An Nabulsi di Malaysia: